Langsung ke konten utama

Cara Membentuk Alis Untuk Pemula Menggunakan Alat Bantu Sendok

cara-membentuk-alis-untuk-pemula
ItsIlmu - Cara Membentuk Alis Untuk Pemula Menggunakan Alat Bantu Sendok. Alis sangat berperan penting dalam menjunjang kecantikan kaum hawa.Ini terbukti dengan banyaknya kaum hawa yang rela menggelontorkan uangnya untuk melakukan perubahan pada alisnya seperti sulam alis, tatto alis, dan lain lain. Tentunya ini tidak cukup dengan uang yang sedikit.

Membentuk alis sebenarnya tidak perlu melakukan hal yang saya sebutkan diatas, cukup menggunakan pensil alis, alis anda dapat dibentuk menurut bentuk wajah anda. Hanya saja, menggunakan pensil alis cukup repot karena anda dituntut untuk lebih teliti agar alis kiri dan kanan bentuknya sama.

Untuk para pemula seperti gadis yang baru mengenal make up tentunya butuh bimbingan khusus agar mereka dapat membentuk alisnya sendiri dengan cantik.

Berikut adalah tips membentuk alis untuk pemula.


1.Sebelumnya, rapikan dahulu alis anda menggunakan sisir alis. Ini bertujuan agar anda tidak susah untuk menentukan pola awal alis anda.

2.Buat pola dasar bentuk alis yang anda inginkan menggunakan pensil alis. Caranya tarik garis pinggir alis dari bagian dekat mata.

3.Setelah pola dasar terbentuk, warnai alis anda menggunakan pensil alis mengikuti pola yang sudah dibuat tadi. Usahakan tidak keluar garis pola agar hasilnya terlihat rapi dan memuaskan.

4.Setelah selesai mewarnai alis, rapikan kembali alis anda menggunakan sisir alis.

Sekarang alis anda sudah selesai. Andapun sudah semakin cantik tentunya.

Apabila anda masih merasa kesulitan untuk membentuk pola alis anda, anda bisa menggunakan sendok sebagai media untuk membuat lengkungan pada alis anda. Caranya adalah sebagai berikut

Cara Membentuk Alis Menggunakan Sendok




1.Pada saat membentuk pola, tempelkan sendok pada alis anda dengan posisi telungkup.

2.Sesuaikan posisi sendok agar anda mendapatkan pola yang diinginkan.

3.Tarik garis menggunakan pensil alis mengikuti garis sendok yang sedang ditempelkan pada alis anda.

4.Setelah didapati pola yang diinginkan, isi pola yang anda buat dengan menarik galis yang searah.Ini
bertujuan agar wanra yang dihasilkan lebih merata.

5.Setelah selesai, rapikan kembali alis anda menggunakan sisir alis.

Mudah bukan? Selamat mencoba.!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sistem Suspensi Belakang Tipe Pegas Daun Paralel

Berbeda dengan Sistem Suspensi Depan , Pada umumnya suspensi belakang menerima berat yang berlebihan dari penumpang dan barang. Keadaan ini menimbulkan kesukaran dalam menentukan kekerasan pegasnya. Apabila pegas dibuat cukup keras untuk beban berat, akan menjadi terlalu keras bila kendaraan hanya dinaiki pengemudi. Sebaliknya, bila dibuat cukup lembut untuk dinaiki pengemudi, pegas menjadi terlalu lemah sewaktu mendapat beban berat, demikian pula keadaannya dengan shock absorber. Keadaan ini dapat diatasi dengan menggunakan pegas daun atau tipe pegas lain yang mempunyai konstanta yang variabel, shock absorber yang diisi gas, dan lain-lain. Suspensi belakang dirancang agar axle selalu pada posisi yang benar, dan bila melalui jalan yang tidak rata roda-roda melambung tanpa mempengaruhi kestabilan arah roda depan. Tipe Pegas Daun Paralel Suspensi rigid axle tipe pegas daun paralel ini banyak digunakan pada suspensi belakang kendaraan komersial. Tipe axle yang biasa menggunakan suspensi d

Sistem Suspensi Belakang tipe 4-Link

Diantara suspensi rigid seperti suspensi belakang tipe pegas daun Paralel , tipe 4-link inilah yang menghasilkan kenikmatan berkendaraan yang lebih baik. Karena penanganan posisi axle dan beban suspensi dilakukan secara terpisah. Biasanya suspensi 4-link ini menggunakan pegas koil. Konstruksi Suspensi Belakang Tipe 4-Link Posisi axle berada pada posisi yang tepat yaitu memikul dua lower control arm, dua upper control arm serta satu lateral control rod. Sedangkan untuk menopang beban dan menyerap kejutan hanya digunakan pegas. Gaya dari arah depan belakang yang ditimbulkan oleh sistem rem dan sistem penggerak ditahan oleh lower dan upper control arm. Sedangkan gaya dari samping ditahan oleh lateral control rod. Salah satu ujung dari setiap control arm atau lateral rod diikat pada body atau frame, dan ujung lainnya pada rear axle housing melalui bushing karet. Pegas daun dipasang diantara lower control arm atau real axle housing dan body.

Penjelasan Gear Oil atau Oli Roda Gigi

Oli roda gigi adalah oli yang digunakan untuk melumasi transmisi manual, differential, dan steering gear. 1. Syarat Syarat Oli Roda Gigi Gesekan disertai tenaga interaksi phisik antara obyek, dan gesekan selalu mengakibatkan keausan. permukaan gigi adalah subyek gesekan akibat slip dan gesekan akibat putaran. Besarnya beban permukaan gigi, permukaan yang kasar, dan kecepatan meluncur menghasilkan gesekan yang besar dan bertambahnya panas yang ditimbulkan. Untuk alasan tersebut, oli roda gigi diperlukan dengan memenuhi kondisi berikut ini: Kekentalannya Sesuai Pada umumnya, oli rodda gigi yang memounyai tingkat kekentalan yang tinggi sangat efektif untuk mencegah keausan atau kerusakan pada roda gigi dan bantalan, bunyi, dan kebocoran oli. Bagaimanapun kekentalan mempunyai efek pada saat start mesin, dan feeling perpindahan tuas transmisi manual saat temperatur masih rendah. Oleh sebab itu harus digunakan oli roda gigi yang mempunyai kekentalan yang sesuai. Kekentalan oli cenderung bert